Kamis, 26 Mei 2016

Indahnya Pelangi di Metropolis ~ part.15

Terik matahari makin menusuk kulit Artha, ditambah dengan keresahannya melihat sang kekasih yang telah bergaun cantik bak ratu pesta.

Acara pernikahan sudah tampak dalam pandangan, pikiran pun tak karuan, atas ketakutan atas pupusnya harapan Artha untuk memperoleh cinta sang pujaan.

"Quinsha...aku serius nich!!" Bentak Artha dengan ekspresi ketakutan yang teramat lebay.

"Apakah kamu sudah menikah?? Apa kamu sudah melakukan prosesi sakral tersebut?? Apa Artha sudah tak dapat memperoleh gadis pujaannya?" Tanya Artha dengan buliran bening mulai mengalir dari pelupuk matanya.

"Yaelah, aku masih single koq, belum jadi istri orang. Biasa aja kalee, ekspresinya. Udah pucat tuch muka kamu" jawab Quin singkat.

"Jadi, mana orang tua dan calon suami kamu?? Ijinkan aku bicara dengan mereka terlebih dahulu." Ucap Artha sambil sedikit bernafas lega.

"Kalau ayah ama ibu ada, tapi kalau calon suami. Nanti saja kalau Quin sudah ketemu kelak yach, aku kenalin" jawab Quin dengan senyum.

"Lho...katanya kamu mau nikah hari ini? Emang ini acara nikahannya siapa??" Tanya Artha dengan sedikit kebingungan.

"Hahahaha. ....... sepertinya Artha salah paham, ini nikahannya sepupu aku, putri dari adiknya ayah." Jawab Quin sambil tertawa lepas.

"Aduh.... sayang!! Kamu nyaris buat aku jantungan hingga terbelesit dalam benakku untuk mengakhiri hidupku jika kamu menikah dengan orang lain." Jawab Artha dengan sedikit sendu.

" Cei...lee.... Segitu kangennya yach sama aku? Sampai belum dikasih ucapan salam, sudah diberondong dengan pertanyaan sebanyak itu!" Sahut Quin untuk mencairkan kesedihan Artha.

"Lagian, kamu mau makan enak plus gratis, koq gak ajak-ajak aku. Tau gitu kan kemarin aku bisa antar daripada kamu naik bis umum. Udah, aku laper nich!" Jawab Artha berlagak tenang bahkan penuh manja pada sang pujaan. Meski dalam benaknya sebenarnya dia sangat resah.

" Busheeett dah......cuantikk amat yach gadis udik ini kalau mau memoles wajah manisnya. Apalagi busana hijab yang sangat anggun itu, bener-bener seperti Putri Hijab Indonesia, eitz ...tidak ....lebih dari itu.... dia layaknya putri raja dari negeri khayangan.... oh..... Quinsha...You are so beautiful.... You make me really fallin in Love....." bisiknya dalam hati yang memuji penampilan kekasih pujaan, sambil memegang dadanya yang terasa sesak dan menenangkan detak jantung yang mulai tidak beraturan.

"Hey, katanya laper. Buruan sini. Kenapa masih bengong saja?" Teriak Quin yang tanpa disadari Artha sudah jalan jauh didepan.

Artha pun bergegas menyusul sang dewi. Dan bersama sang dewi mulai memasuki teras rumah yang penuh dengan keluarga besar Quin yang menatap penuh tanya ke arah keduanya.

Apa yang akan terjadi ?
Apa tanggapan keluarga besar Quin, atas kehadiran pria asing tersebut?
Apa yang akan dilakukan Artha di acara tersebut?

~~~~ bersambung ~~~~

#onedayonepost late post for 13 mei 2016
#ODOP
#Cerbung


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ditunggu kritik sarannya yach kak!

Review foundation budget 150k

Hai blogger readers, Aku bukan seorang beauty blogger profesional, namun cukup mencintai dunia makeup sebatas hobby dan kebutuhan haria...