Rabu, 27 April 2016

Indahnya Pelangi di Metropolis ~ Part.1

INDAHNYA PELANGI DI METROPOLIS (Part.1)

"Arthaaa !! Buka pintunya!! Aku tahu kamu pasti di dalam." teriakku dengan nada tinggi sambil menggedor pintu apartemennya.

"Aku gak akan berhenti bikin kebisingan di depan pintu, sampai kau menampakkan batang hidungmu!! " teriakku sambil terus memencet bel ruangan itu yang terletak di lantai 5.

Tak lama kemudian, pintu terbuka dan keluarlah sosok pria bertubuh tegap dengan tinggi 170 cm,"Kenapa kamu datang pagi-pagi gini Quinsha?  Tak tahukah kau ini masih jam 6 pagi ?  Dan bukan waktu yang tepat untuk bertamu ?" tanya laki-laki itu dengan nada kesal, akibat tidurnya terganggu akan kedatanganku.

Tanpa basa basi aku masuk apartemen berukuran minimalis itu dan duduk terdiam di sofa menanti penjelesan dari tunanganku. Namun dia langsung pergi ke kamarnya tanpa menghiraukan keberadaanku.

“Braaakkkkkk” kubanting pintu kamar tepat dihadapannya untuk menyadarkan dia dari sikap acuhnya.

“Apa maksud percakapanmu di telepon tadi malam?” Bentakku dengan sorotan mata tajam.

“Sudah sangat jelas kan ! Apa yang aku inginkan sudah aku ungkapkan semua ! Jadi gak ada lagi yang perlu kita bicarakan.” jawabnya ketus sambil berpaling.

“Plaakkkk” Satu tamparan penuh kemarahan mendarat di wajah artha dan membuat dia tersadar dari rasa kantuknya.

“Katakan sekali lagi !! Tak ada yang perlu dibicarakan ?? Hagghh !!  What the hell with this boy !! " Tegasku padanya sambil memegang kepala yang berasa ingin pecah ini.

Ingin rasanya aku berteriak sekuat-kuatnya pada laki-laki tak berperasaan yang ada di hadapanku. Namun bukan tipikal seorang Quinn meluapkan emosi seenaknya. "Huft..." mulai mengatur nafasku itulah satu satunya cara meredam pitam ini.

“Kamu pikir dengan menelepon dan berkata seperti itu, semuanya akan selesai dan tak ada lagi yang perlu dipermasalahkan ?" ucapku dengan halus

“Terus bagaimana dengan Rencana Prosesi Pernikahan yang  akan dilaksanakan 3 bulan lagi ?? Bagaimana aku harus menjelaskan pada Orang Tua dan seluruh keluarga besar aku di kampung halaman atas permasalahan yang kau timbulkan ? " lanjutku dengan nada lirih karena tak sanggup menahan air mata di pelupuk mata ini

Tanpa rasa bersalah maupun penyesalan, laki-laki itu menjawab “ Ya sudah!!  katakan apa adanya saja !! gampang bukan? gitu saja koq repot !!"

“Arggghhhhh….ARYA PANDU PRANATHA” teriakku sambil memukul dinding tepat disebelah wajahnya. Sedikit ekspresi Shock pun akhirnya terlihat di wajah artha.

“Okay, 3 bulan lalu atas kehendakmu sendiri Engkau datang ke kampung halaman dan meminang diriku di depan seluruh keluarga besarku dengan santun. Maka sekarang, dengan penuh rasa hormat seorang Quinsha Nur Hayat meminta Tuan Muda Arya Pandu Pranatha atau Mas Artha !! Bila kamu merasa seorang pria bermartabat !! Datang kerumahku di Desa, katakanlah kepada mereka apa yang kamu inginkan, lengkap dengan Kisah perlakuanmu kepadaku selama 3 bulan terakhir." Pintaku dengan tegas namun santun

“Jika kau sudah melakukan hal itu, aku akan memenuhi permintaan kamu semalam.” lanjutku dengan nada lembut , sambil mengelus pipi kanan yang sebelumnya habis aku tampar.

Aku pun berlalu meninggalkan dia sendiri di Apartemen mungilnya, namun kali ini dengan ekspresi ketakutannya atas kemarahan keluarga besarku bila mereka mengetahui segala sikapnya  padaku selama ini.
~~~~~~~ Bersambung ~~~~~~~

#OneDayOnePost
#ODOP
#belajar nulis cerbung


Sabtu, 23 April 2016

Menjadi Enterprenuer Muda, WHY NOT?

MENJADI ENTERPRENEUR MUDA, why not?

Pada zaman sekarang banyak yang bilang kalo nanti aq pensiun atau sudah merasa mampu dan punya cukup modal akan membuka sebuah usaha. Dan keluar dari pekerjaan yang sedang dijalankan. Intinya ingin berwirausaha atau bahasa gaulnya enterpreneur, kalo bahasa aku sich busines man atau owner gitu lah.

Namun kalo dilihat-lihat memang tidak ada yang salah dengan prinsip itu. Hanya saja disini aku mau menyampaikan pendapat mungkin sedikit radikal terhadap ide tersebut.

Ide itu awalnya terlihat benar dan tepat, entah seberapa besar atau kecil bisnis yang mau dijalankan itu. Tapi, kalo dipikir-pikir.... mengumpulkan modal dan kemapanan yang ditargetkan mungkin dengan bekerja sekitar minimal 15-20 tahun. Seandainya pekerjaan itu diperoleh pada usia 22 tahun, maka dia baru punya modal cukup sekitar usia 40 tahunan. Di usia tersebut dia baru mulai merintis dari nol, kalau diperkirakan kesuksesan sebuah usaha setelah melalui proses bertahun2 minimal 5 tahun untuk proses pengenalan, pengembangan hingga punya icon/ brand teesendiri hingga dalam posisi mumpuni. Dan untuk tinggal memetik hasil adalah setelah 10 tahun dibangun, jadi kurang lebih di usia 50 tahunan. Secara perhitungan logis, ini adalah plan ideal yang cukup sempurna di usia senja. Saya masih sangat setuju dengan plan kehidupan seperti ini.

Namun mari kita berencana dengan sudut pandang yang berbeda, Bagaimana kalo.kita curi start dari cara berpiKir orang2 pada umumnya(mindset yang diatas). Bagaimana kalo kita mulai rintis bisnis kita di usia yang lebih awal, saat orang2 berada dalam zona amannya, justru kita keluar dari kenyamanan itu dan mulai merintis bisnis idaman itu justru di usia produktif kita, disaat tenaga kita yang masih 100 persen, saat kita masih aktif dan sigap. Ambil usia general misal 25 tahun. Waktu yang dibutuhkan.untuk membangun sebuah bisnis awal sekitar 5 tahun , jadi di usia 30 tahun kita sudah bisa dibilang setengah mapan dan tinggal melanjutkan mengembangkan dan melebarkan sayap bisnis tersebut, dan di usia 35 tahun kita sudah bisa memetik hasil indah atas kerja keras kita dalam membangun bisnis idaman kita.

Sudah bisa melihat perbedaankah dari 2 mindset diatas?
opsi kedua lebih menggiurkan bukan?
karena kita bisa menikmati kesuksesan dan kenyamanan di usia masih cukup produktif. Namum segala sesuatunya kembali kepada tekad dan kemauan yang cukup tangguh. Karena menjadi enterpreneur memang gampang gampang susah, gampang karena siapapun bisa asal mau, susah karena perlu perjuangan dan usaha lebih keras and harus tekad seluas samudera dan keinginan setinggi langit karena kalo ga gitu pasti patah di tengah jalan dan menyerah sebelum sukses. Karena disini mental dididik untuk Jatuh Bangun, tergantung kemauan yang bersangkutan untuk bangun lagi dengan sigap atau tidak.

Sekilas renungan buat masa depan kita, kalo penulis sendiri meski sedikit telat sadarnya, saat ini sedang menjalankan mindset kedua, yaitu berani keluar dari zona amannya.  Alasannya adalah AKU PUNYA MIMPI DAN AKULAH YANG AKAN JADI BAGIAN DARI MIMPIKU, BUKAN MENJADI BAGIAN DARI MIMPI ORANG LAIN. Maksudnya Sebelumnya penulis bekerja demi mewujudkan impian CEO dari tempat aku bekerja, jadi kenapa ngga mulai mewujudkan impian kamu sendiri Riendra, itulah yang terngiang di pikiranku 4 tahun lalu. Meski masih dalam level kecil namun perlahan tapi pasti aku yskin sudah berada di jalur untuk mewujudkan impian masa depanku dan meraih kesuksesanku...Aaamiiiinnn.

Aku harap kalian juga berada di jalur impian kalian.....selamat menjalani proses menuju impian. Moga sukses yach. Apapun pilihan kalian , aku yakin itu pasti yang terbaik. Karena ga ada pilihan yang salah, karena yang salah adalah yang ga melangkah dan ga memilih jalan manapun. Semangat.

Makasih atas kesediaannya membaca, maaf kalo ga sependapat dengan penulis.

#ODOP
#onedayonepost
Late post for 22 april.2016

Prosa: puzzle kehidupan


Keheningan malam yang makin pekat
Hanya tersisa suara mp3 dari HP
Seiring berjalannya detik yang berdetak
Detik berganti menit dan menjadi jam

Secepat itukah waktu bergulir
Layaknya putaran ombak yang menggulung
Selalu datang dan pergi silih berganti
Menyapu pesisir menghapus jejak yang tertinggal

Begitu juga alur hidup ini
Semuanya bergulir silih berganti
Orang yang datang dalam kehidupan pun
Datang silih berganti meninggalkan jejak kenangan

Tinggal menunggu waktu hingga kedatangan ombak berikutnya
Yang akan menghapus jejak kehidupan sebelumnya
Yang pasti dengan membuat jejak baru tuk dikenang
Yang akan meninggalkan kisah uniknya bagi tiap ombak

Tak perlu penyesalan dan kesedihan
Hidup adalah sebuah keseimbangan
Tiap langkah akan menemukan jalannya
Tiap persimpangan akan menemukan lorong cahaya

Tak ada yang tanpa makna
Segalanya penuh teka teki
Kehidupan adalah proses merangkai puzzle
Singkap tabir kehidupan dan temukan potongannya

Rangkai kepingan puzzle menjadi sebuah lukisan
Perlu waktu dan ketelatenan hingga kau satukan semua
Saat kau menyelesaikan maha karya kehidupanmu
Mundurlah satu langkah dan lihatlah lukisan kehidupanmu

#OneDayOnePost
#ODOP
late post for 21 April 2016

Rabu, 20 April 2016

Patah Hati? Godain yang deket aja (challenge ODOP ww.8)



Di pagi yang cerah , Mimin bersiap berangkat ke kampus namun karena melijat tetangga kesayangannya Abang bongki, ia pun mulai menguntaikan kesedihan abangnya dengan senda guraunya.

"Hai.... abang bongki sayang, koq masih murung aja nih? "
"Ga kasihan ama tuh muka dari kemarin lecek bangetz, kesini oo abang....mau adik carikan setrika dulu".... sambil sedikit malas bongki pun menghampiri mimin dan bertanya.

"Memangnya baju abang kenapa ? Masih kurang licin yach kalo seterika? Maklumlah adik namanya JONES lagi setrika , ya gitu dech... ngenes hasilnya , sengenes kisah cintanya...hahaha"
"Yeee.... si Abang , bisa aja... tapi adik sebenarnya mau setrika tuch ekspresi wajah biar licin and rapi. Masak mau berangkat kerja koq muka kusut kayak jemuran yang kehujanan terus jatuh diatas LUMPUR and ga sengaja keinjek ama anak kecil yang lagi main" sahut Mimin

"Hadew.... gak sekucel and sedekil itu juga kaleee?" Jawab bongki ga terima ejekan mimin.
"Ambilin tali aja deh biar nich ketampanan abang mulai bersinar layaknya mentari pagi yang tersenyum di pagi yang cerah ini" balas bongki.
"Wuidihh....tali? Buat apa ini? Abang kalo patah hati, sedih... biasa aja kalee...ga perlu.pake hopeless apalagi Bunuh diri gitu ahh... Mimin merinding and sedih nich jadinya"

"Bukan apa-apa, ntar yang bayarin utang mimin sapa (#ngomongnya sambil nyengir) trus Mimin juga kehabisan stok orang2 yang mimin ejek dong" sahut mimin sambil kebingungan

Melihat ketakutan dan kepanikan mimin, bongki pun tersenyum tipis sambil berkata " yeee.....sapa juga mau bunuh diri, keenakan mimin dong..ntar gak ada yang usilin , lagian abang kan bukan minta tali tampar...."

"Abang tadi lagi cari 'TALI CINTA adik MIMIN' gitu! Biar abang ikatkan di Jangkar Cintaku...hahaha"
Sambil tersenyum dia menyahuti "wuidih, abang lupa yach .... minggu lalu yang patah hati trus bilang ke Mimin ga mau kenal cewek lagi and Pintu hati abang udah digembok rapat pake KUNCI KESEDIHAN kemarin sapa yach???" (Sambil pegang dahi abang bongki buat mastiin si abang masih waras apa kagak .... hahhaha)

"Masak sich...salah orang kalee...bukan abang paling...."
"Abang kan cinta matinya ama adinda seorang koq"
"Biarpun beribu BINTANG di langit bertebaran, tetap satu bintang yang abang tunjuk . Pingin tau gak seperti apa bintang yang abang tunjuk itu?"

Sambil megang dagunya dia mulai berpikir dan akhirnya nemu ide dan berkata.....
"Hmmm.... paling2.abang pilih bintang paling terang dnan yang paling tinggi di angkasa hingga terlihat paling mempesona diantara tebaran bintang indah lainnya"
"Bener kan?"

Sambil tertawa ,bongki membalas.. ...."weeee...ga seperti itu tuch, kalo abang malah cari bintang terimutz yang nampak teruz ga bersinar malah tampak dekil namun tampak sangat dekat hingga abang dapat memetik bintang dengan ketampanan abang Bongki yang seperti PANGERAN TURUN DARI GOJEK...wkkwkwk"

"Kamu tau gak bintang dekilnya itu sapa???"
Sambil memasang muka penasaran banget "yupz...sapa nich...sapa nich...Putri Dekil idaman Abang Bongki.... kasihan banget tuch tuan puteri...saking kehabisan stok Pangeran Berkuda Putih...hingga harus menerima Pangeran Bertunggangkan Gojek....hehhehe"

" oh itu... Putri Lusuhnya...ini nih...yang lagi seriuz perhatikan abang saking keponya nunggu jawabannya... hahhaha"
"Hmmmm.....abang mah gitu...suka caci maki adik...."

"Loh emang bener koq, Lagian kalo bintangnya abang deket gini kan enak. Kalo RINDU ga perlu menitipkan salam Rindu pada bintang, maupun pada dinginnya angin malam, apalagi kutitipkan salam rindu melalui rintikan air hujan...hadeww...bukan tipe abang bangetz tuh.... kalo Abang rindu yah.samperin aja...kan kayak lagu dangdut tuh.... "Pacarku 5 Langkah" ga berat diongkos , hemat pulsa and bensin...wkkkwk"

"Aaghhh.abang bongki koq gitu ama Mimin,jahat kalee...masak disamain ama putri lusuh...hmmm...."
"Udah2...tuch wajah apa ayam goreng...sich....garing amat ekspresinya, senyumnya mana nich? ...koq malah adindaku sayang yang mukanya lecek...padahal abang ketampanan e udah memancar dengan teriknya ini.....hahhaha"

"Hadew....please deh abang..... PeDe nya itu loh...ampyunnn..."balas mimin dan sambil memasang senyum imutz nan manja ciri khasnya.

Sambil tersemyum puas and lega, Bongki pun nyeletuk " Nah gitu dong tuh punya ekspresi..yang abnag tunggu daritadi. Tapi itu wajah apa krupuk yach?"

"Aaaghhh...abang... masak mimin disamakan ama krupuk. Masak anak.maniez gini kaya krupuk."
"Yeee.... bukan gitu juga. maksud abang tuh wajah apa krupuk....habis renya banget ekspresinya...bikin ayem and tenang hati yang gersang ini, laksana pohon yang tertanam dalam hati abang biar nich hati gak makin erosi aja terkikis kejamnya nasib JONES alias jomblo ngenes.. wkkwkwk."

"Wah...udah deh abang...jangan bercanda melulu...buruan berangkat gih... dah keburu siang...ntar terlambat lho....tapi adinda Mimin boleh nebeng ke kampus yach....kan aejalur ama tempat kerja abang nich....boleh yavh....please..please....dosennya killer nich kuliah paginya..." sambil menarik2 baju bongki seperti anak kecil merengek minta dibelikan balon....wkwkkwk.

"Hadewww....iya2...abang anterin sekalian..."
"Hehehhe.... makasih abang bongki cayang...."sahut mimin
"Hmmm..kalo ada maunya bicaranya sok manis dech...kebiasaan nich" jawab bongli.singkat.

Akhirnya mereka menghentikan canda paginya dan segera berangkat..

#OneDayOnePost
#ODOP
post for 20 april 2016

Salam Rindu LDR


Kutatap langit kelabu di malam yang dingin ini
Kucoba mencari bintang yang berserakan
Kumencari rembulan yang biasanya selalu tersenyum
Namun tak satupun kutemukan

Kemanakah sinar rembulan yang menawan itu
Sembunyi dimanakah bintang yang berkilauan itu
Dengan hati sendu ku raih HP untuk menghiburku
Namun saat kutatap fotomu di layar hp ini

Sinar rembulan tampak indah terpancar melalui parasmu
Kilauan bintang itu tersembunyi dalam senyuman manjamu

Wahai Engkau Sosok anggun yang jauh disana
Tetaplah tersenyum dalam dawai indah kehidupanmu
Tetaplah Kau melukis indah kanvas hidupmu
Lantunkalah melodi terindahmu

kan kumainkan dawai ini demi senyummu
Lukislah senyum manismu itu dalam kanvas terindah
Dan kan kubingkai senyum itu dalam dinding hatiku

Mungkin kata2 ini tak mampu menghiburmu
Namun melalui ini aku hanya ingin berkata
Meski engkau jauh disana
Ingatlah selalu bahwa aku disini selalu menantimu

Mendambakan sapaan dan senyumanmu
Meski hanya sebatas potret dan pesan singkat chat ini

I miss U wahai pemilik paras cantik nan anggu
Puisi ini aq buat atas permintaan salah satu rekan.dumay buat kekasih pujaannya
Moga dia sukses menyampaikan perasaannya...hehehe

#onedayonepost
#ODOP ww.08
Late post for 19 april 2016

Salam pagi dan salam senja


Mentari yang tersembunyi
Langit yang kian mendung di pagi ini
Kicauan burung yang makin lirih
Kokokan ayam jago yang tak angkuh lagi

Hey.... bukankah langit cukup jauh
Takkan mampu dia merusak asa mu
Bukankah tanpa Mentari pagi dunia masih terang
Takkan mampu dia meredupkan semangatmu

Engkau bilang Kicauan burung yang makin melirih
Itu bukan melirih namun bisikan lembut untuk membangkitkanmu dari kehidupan
Kokok ayam jago yang tidak angkuh lagi
Karna dia ingin kau bangkit dengan hati selapang samudera

Hey....Engkau yang jauh disana
Kita berada di bawah langit yang sama
Namun aq harap langitmu cerah
Mentari kan selalu menyapa pagi indahmu
Semangatmu kan mulai bersinar
Jati dirimu kan kembali menjadi malaikat yang siap terbang
Bukan hanya pencitraan yang dibangun
Namun ketulusan jiwa yang menguatkan hati dan dukamu

Selamat pagi wahai brother n sister
Aq tau engkau akan selalu bersemangat melukis indah dalam kanvas kehidupanmu
Engkau akan torehkan kesuksesanmu dengan tinta emas....
Waktunya melukis hari tuk menapaki jejak2 kesukesan

Menaiki tangga demi tangga menuju masa keemasan
Tunjukkan bias indah pesonamu
Melalui karya karya indah dan kerja kerasmu

-----------
~~~~~~~~~~~
-+-----+--

Kala sang surya mulai terbenam senja
Keangkuhan mentari mulai meredup
Kesombongannya mulai terganti dengan ketundukkannya
Tunduk pada sang waktu yang memaksanya tuk berpulang

Kehidupan ini adalah permainan waktu
Semakin lama menyadarkan sang petualang waktu
Membuatnya tunduk dan mengingat segala tabiatnya
Kembali pada fitrah suci tuk menyembah bukan keangkuhan tuk jadi sok hebat

Laksana Padi yang makin ranum makin tunduk
Begitulah manusia harus makin sadar dan bijak

#onedayonepost
#ODOP ww.08
Late post for 18 april 2016

Minggu, 17 April 2016

Anak2 Vs Kanvas (pendidikan karakter anak)

Pendidikan Karakter pada Anak

Anak adalah anugerah terindah dalam sebuah keluarga. Kehadiran mereka merupakan berkah yang tak ternilai harganya. Namun terkadang kesibukan orang tua yang katanya sich untuk membahagiakan anak, justru menjadi bumerang dan tanpa disadari mengabaikan perkembangan dan pertumbuhan sang anak karena sibuk.

Pertumbuhan dan perkembangan sang buah hati sangatlah penting, karena didikan awal itulah yang menjadi dasar karakter, pola pikir dan pondasi bagi masa depan anak. Bayi, anak-anak bagaikan kertas putih / kanvas yang polos, bersih, murni tanpa ada noda. Torehan tintalah yang akan melukis dan mewarnai kertas putih itu. Begitu juga Anak-anak, mereka polos dan bersih, dan torehan tinta kehidupannya diawali dan dilukis oleh orang tua atau keluarga terdekatnya.
Pendidikan keluargalah sebenarnya penentu awal peringai sang anak.

Mengutip apa yang diungkapkan Dorothy Law Nollte:

Jika anak dibesarkan dengan celaan, maka ia belajar memaki
Jika anak dibesarkan dengan permusuhan, maka ia belajar berkelahi
Jika anak dibesarkan dengan cemoohan, maka ia belajar rendah diri
Jika anak dibesarkan dengan penghinaan, maka ia belajar menyesali diri
Jika anak dibesarkan dengan toleransi, maka ia belajar mengendalikan diri
Jika anak dibesarkan dengan motivasi, maka ia belajar percaya diri
Jika anak dibesarkan dengan kelembutan, maka ia belajar menghargai
Jika anak dibesarkan dengan rasa aman, maka ia belajar percaya
Jika anak dibesarkan dengan dukungan, maka ia belajar menghargai diri sendiri
Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan, maka ia belajar menemukan kasih dalam kehidupannya

Jadi segalanya kembali kepada orang tua, pepatah "buah jatuh tidak jauh dari pohonnya" Sangat tepat sekali karena seperti orang tua mereka lah peringai, karakter, sikap dan perilaku anak. Karena anak adalah cermin besar dari orang tua. Ingat bahwa anak selalu memperhatikan sikap orang tua mereka. Saat masih kecil, mereka akan melihat, mempelajari dan menirukan segala hal yang dilakukan orang terdekatnya terutama orang tua.

Kesimpulannya, bagi seluruh orang tua maupun calon , harap mulai menjaga sikap terutama di depan anak-anak. Berilah contoh baik bagi mereka. Didiklah mereka dengan kasih sayang, toleransi, pengertian, kelembutan dan persahabatan. Bila anak melakukan kesalahan jangan langsung dimarahin atau dihukum, beri penjelasan terlebih dahulu apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Beri pemahaman pada anak dengan perkataan lembut dan perhatian penuh, maka dia akan mengingat dan takkan mengulanginya lagi.

Penulis yakin tak ada satu orang tua pun di dunia ini yang menginginkan anaknya tumbuh menjadi anak yang bandel, dan tidak bisa diatur. Karena anak adalah sepolos kertas dan kanvas. Jadi apapun yang muncul pada akhir sebuah karya di kanvas tersebut, itulah hasil karya kalian wahai para orang tua, itulah hasil torehan kuas kuas kehidupan yang orang tua lukis selama masa perkembangan anak. 

Jadi, melukislah wahai orang tua, dengan Kuas Kasih Sayang, Cat yang penuh kelembutan, dan penuhi kanvas kehidupan anak dengan Warna - warna senyum kebahagiaan.
Dan bersiaplah menikmati maha karya terindah kalian di usia senja kalian dengan senyum kepuasan.

Sekian sharing dari penulis moga menjadi renungan bagi para orang tua dan calon orang tua di seluruh penjuru bumi ini.
Terima kasih atas kesediaannya membaca dan berbagi renungan ini.

#OneDayOnePost
Late.post for jumat 15 April 2016

Jumat, 15 April 2016

Untaian kata rinduku


Wahai pujaan hatiku
Senyummu bagai cahaya rembulan
Kasihmu bagai hangatnya sinar matahari

Kesempurnaan sang Maha Karya terlukis dalam wajahmu
Melalui pena khayal ini kan kulukis pada bintang
betapa aku merindu dan mengharapkan dirimu sayang

Tak dapatkah kau liat bintang malam ini
Tak tahukah kau bahwa bintang bintang itu tersebar karna diriku
Sebanyak bintang yang kau lihat di malam ini...
Sebanyak itu pulalah kerinduanku padamu

Rintik air hujan mulai merenggut cahaya rembulan dan bintang
Hembusan angin malam ini mulai membekukan jiwa
Kuingin kau hadir tuk menyelimuti hati yang membeku

Wahai pangeran hatiku
Ingin Ku sampaikan kerinduan yang tak tertahankan
Di kesunyian malam kumenangis dalam diam
Namamu selalu kusebut dalam setiap Doa dan asaku

Wahai hujan dapatkah kutitipkan salam rinduku padanya
Wahai gelapnya malam sanggupkah kau selimuti kesendirianku
Wahai gerimis kau turun perlahan membasuh hati yang dahaga ini
Kesejukanmu menenangkan hati yang gundah

Wahai sang pangeran cinta
Untaian kata apa yang harus aku rangkai
Bagaimana harus kutorehkan tinta tuk sampaikan rasa ini

Tahukah kau pelangi yang terlukis di langit
Tahukah kau betapa anggun dan indanhnya sang pelangi
Tahukah kau bila ada satu warna yang hilang
Keindahan itupun akan memudar bersama sang waktu

Aku adalah pelangi hatimu
Sadarkah kau betapa lengkapnya hidupmu atas hadirku
Sadarkah kau siapa pelukis warna dalam kehidupanmu
Senyum dan canda tawakulah yang selalu kau nantikan

Bila aku pelangi maka jadilah langitku
Bila aku pelangi berdoalah agar hujan selalu datang
Dan tunggulah hadirku setelah hujan mereda
Bila aku Pelangi temukan diriku dalam pesona telaga


Nb. Thanks to my friends Vio and Surya.
Ini adalah karya kita bertiga yang terabadikan melalui Blog , karena karya sebatas balasan puisi lewat chat akan terhapus oleh sang waktu.

#OneDayOnepost
Late post for 14 april 2016

Untaian Cintaku


Bila mungkin kudapat menuliskan sebuah kata
Kuhanya mampu menulis aku bahagia
Bahagia dalam syair kata cinta

Cinta yang menorehkan luka hati
Cinta yang membawa kebahagiaan
Dan cinta yang penuh canda tawa

Canda tawa itulah yang kurindukan
Kebahagiaan bersama cinta itulah yang kuharapkan
Luka yang tak berdarah karena cinta itulah yang kutakutkan

Ketakutan atas cinta bukan alasan tidak mencinta
Cinta timbul atas sebuah kasih yg amat indah
Cinta yang membuahkan kebersamaan

Kebersamaan itulah yang aku dambakan
Bersama dirinya kan kuarungi derasnya ombak kehidupan
Bersama dirinya keindahan cinta akan terlukis dalam kanvas hatiku
Namun tak selamanya cinta akan indah

Bukan maksud untuk ingkar maupun khianat
Namun terkadang cinta harus tersayat
Candamu tawamu mampu meluluhkan hatiku
Kebungkamanmu menorehkan luka penyayat hati
sikap diam mu mampu melukiskan kisah luka mendalam

Cinta mengajarkanku betapa kencangnya angin kehidupan
Cinta membuatku bersikap tangguh hadapi badai kehidupan
Namun Cinta juga membawaku pada masa keemasanku

Untaian kata ini tercipta atas kolaborasi bersama 2 sahabat aq (Vio dan Suryaningsih) .... kita adalah Trio Baper ...

Karya ini tercipta karena permainan yg kita lakukan selama chat bareng di BBM...
Saling menyahuti kata demi kata
Bait demi bait dan terciptalah rangkaian kata ini
Bila terkesan Curhat ...maklum ini kan karya Trio Baper...jadi bawaannya Baper Melulu....wkwkwk

Thanks to Duo Baper Vio and Surya....

#OneDayOnePost
Late post for 12 april 2016

Rabu, 13 April 2016

Motivasi - Putarlah Roda Kehidupan

Life lesson part.1

Berbicara mengenai kehidupan, memang tidak ada habisnya. Dan yang terlintas otomomatis mengenai suka duka didalamnya. Kalo mengenai sukanya pasti hanya ada aenyum dan kebahagiaan. Namun yang terberat sekarang adalah menghadapi kesedihan, menghadapi musibah baik cobaan hidup dari orang yang kita sayangi, masalah perekonomian, kesehatan, beban pekerjaan, diskriminasi sosial, dan berbagai keadaan tidak menyenangkan dalam hidup.

Hidup ini memang terus berubah, bergantian antara kebahagian dan kesedihan, berputar selalu bagaikan sebuah Roda Sepeda yang akan berputar bila dijalankan. HIdup adalah Roda Kehidupan yang kita jalankan. Kalo tidak berputar berarti kita tidak hidup.

Saat kita merasa berada dibawah pasti semua orang akan menyimpan keyakinan Roda kehidupanku sedang diputar ke bawah oleh Yang Maha Kuasa. Yah memang hal itu benar. Namun perlu dicatat dan diingat bahwa bila Roda itu tidak dikayuh atau tidak didorong untuk diputar, maka itulah yang membuat kita tetap steady terdiam di bawah terus. Jadi, pasrah dalam cobaan boleh namun ingat bukan berarti diam dan tidak berusaha atau tidak berbuat apapun.

Justru disinilah kemampuan kamu ditantang oleh Tuhan. Langkah awal kamu untuk bangkit itulah yang akan menentukan kesuksesan kamu, tetap terpuruk atau memilih maju untuk melanjutkan kehidupan dengan semangat baru. Sama halnya saat mulai naik sepeda setelah Trauma kecelakaan dengan sepeda, maka keberanian Kayuhan pertama kitalah yang menentukan kita bisa tetap berjalan diatas sepeda itu atau justru kita Trauma dan memutuskan untuk diam lagi.

Kayuhlah roda kehidupan kamu biar mulai berputar merangkak kembali naik keatas, putarlah dengan kemampuan kamu sendiri dan jangan tunggu orang lain ataupun menunggu keajaiban . Karena keajaiban itu akan datang bila engkau mulai melangkah untuk menciptakan keajaiban itu sendiri.

Apapun masalah kehidupan kamu. Ingatlah TIDAK ADA KATA MUSTAHIL DI DUNIA INI. Burung aja bisa terbang, masak manusia yang punya otak tercanggih masak tidak bisa terbang. Buktinya sekarang manusia bisa terbang kan dengan bantuan alat seperti Pesawat, parasut, paralayang, dll. Bagi kamu yang kurang mampu , kamu bisa banget menjadi KAYA. Bagi kamu yang Jomblo atau patah hati pasti bisa punya kekasih dan menikah. Bagi kamu yang sakit bisa banget sembuh. Bagi kamu yang tidak punya kerja bisa banget tuch kamu dapat kerjaan impian. Bagi kamu yang tidak punya modal tapi pingin banget buka bisnis usaha...wah...pasti bisa banget.

Kalo impian sudah dipatok......bisa banget itu diwujudkan. Bagaikan menanam Padi di sawah, itulah kehidupan kita dan proses yang harus dijalani dalam hidup ini. Tinggal mulai MELANGKAH, JALANI, TEKUNI, PETIKLAH HASIL PANENNYA.

HIDUP ITU SIMPLE KOQ. Asal kamu mau membayar harga untuk sebuah kesuksesan itu. PERCAYA, KERJA KERAS DAN PANTANG MENYERAH ADALAH HARGA MATI SEBUAH KESUKSESAN.

TETAP SEMANGAT JALANI KEHIDUPAN.
Sekian sedikit sharing motivasi buaat kalian yang sedang mengejar sebuah impian.
Aku berdoa moga kita dapat mewujudkan semua impian dan target dalam kehidupan kita.

Terima kasih atas waktunya untuk membaca sedikit torehan tinta dari seorang Riendra.

#OneDayOnePost edisi 13 April 20163

Senin, 11 April 2016

Untaian kata tanpa tujuan

Kutatap langit kelabu di malam yang dingin ini
Kucoba mencari bintang yang berserakan
Kumencari rembulan yang biasanya selalu tersenyum
Namun tak satupun kutemukan

Kemanakah sinar rembulan yang menawan itu
Sembunyi dimanakah bintang yang berkilauan itu
Dengan hati sendu ku raih HP untuk menghiburku
Namun saat kutatap fotomu di layar hp ini

Sinar rembulan tampak indah terpancar melalui parasmu
Kilauan bintang itu tersembunyi dalam senyuman manismu

Wahai Engkau Sosok Misterius yang jauh disana
Tetaplah tersenyum dalam dawai indah kehidupanmu
Tetaplah Kau melukis indah dalam kanvas yang terlanjur kelabu

Lantunkalah melodi terindahmu
kan kumainkan dawai ini demi senyummu
Lukislah senyum manismu itu dalam kanvas terindah
Dan kan kubingkai senyum itu dalam dinding hatiku

Mungkin kata2 ini tak mampu menghiburmu
Namun melalui ini aku hanya ingin berkata
Meski engkau jauh disana
Ingatlah selalu bahwa aku disini selalu menantimu
Mendambakan sapaan dan senyumanmu
Meski hanya sebatas potret dan pesan singkat chat

I miss just talk and share anything with u sosok misterius but can make me smile

#onedayonepost
For 11 april 2016

Minggu, 10 April 2016

Opini politik: resuffle kabinet jilid.2

Opini ttg Plan Resuffle Kabinet Kabinet Jilid 2


Hmmmm.....rada berat nich judulnya...(#sok gaya nih aq mau bahas politik dikit). 

Terkait pertemuan khusus di Istana Bogor pada Kamis, 07 April 2016 kemarin. Isu mengenai Resuffle Kabinet jilid.2 makin heboh diperbincangkan bahkan sudah muncul hoax daftar nama-nama kabinet resuffle jilid.2. Berbagai artikel pun banyak yang beradu opini dan prediksi atas nama-nama menteri yang akan diganti.

Nama menteri-menteri yang sekarang sedang tersandung isu atau skandal pun mulai bermunculan seperti Rini Soemarno terkait kasus panama paper, Marwan Jafar yang tersandung kasus dugaan penyalahgunaan dana desa,  Menteri ESDM Sudirman Said.

Ada juga yang mengkaitkan resuffle jild ke.2 ini dengan isu politik partai, seperti ada kemungkinan jatah posisi PKB akan berkurang dan akan dimasuki oleh kader dari partai PAN yang mulai merapat menjadi partai koalisi.

Huft....semakin aq membaca berita mengenai kondisi dan suasana pemerintahan Indonesia dari era reformasi hingga saat ini maka akan tampak semakin kurang stabil. Pemerintahan tampak terlalu sering terguncang saat menjalankan roda pemerintahannya, bahkan tak jarang selalu mendapat batu sandungan. Setiap Kebijakan yang muncul akan selalu mendapat cercaan dan makian.  ISu politik juga seakan seperti Isu artis artis di dunia panggung sandiwara... yang ga ada habis habisnya dibicarakan.

Terkadang aku sering bertanya keheranan, Pemerintah kita sedang berusaha membangun sebuah Citra Baik di Mata Dunia Internasional, di berbagai bidang Ekonomi, Pariwisata, Kesenian dan Budaya, masih banyak saudara-saudara kita yang sedang melakukan pencitraan demi Nama Baik Bangsa. Namun di lain pihak tidak banyak juga yang tanpa disadari juga mencoreng nama Bangsa kita sendiri di Mata Dunia Internasional.

Berbagai media, membahas panasnya suasana politik Indonesia hingga nampak sangat tidak stabil. Terus apa kalian pikir , para investor akan berlomba-lomba untuk menanamkan modal dan investasinya dalam sebuah negara yang politiknya tampak tidak stabil, begitu juga dengan bidang lain.

Kritikan terhadap sebuah Roda Pemerintahan memang harus dan wajib , namun bila dilakukan dengan cara yang tepat dan tidak kebablasan justru makin menimbulkan sebuah solusi bukan justru menimbulkan masalah.

Kembali ke isu resuffle kabinet, sebenarnya apabila tujuan utama resuffle dan yang di resuffle adalah orang yang kurang ahli di bidangnya dan mungkin punya rapor merah dalam kinerjanya, so Why not? Justru Harus and Fardhu A'in itu, dalam sebuah perusahaan aja kinerja kita dinilai di 3 bulan pertama dan di 1 tahun pertama. JADI WAJAR KAN?

Seorang Pemimpin mereview kinerja anak buahnya demi kemajuan Bisnis ato Roda pemerintahan sekalipun. Bayangin dech, bagaimana jadinya seseorang yang kinerjanya buruk apalagi suka Korupsi dan menyelewengkan dana atau kekuasaannya di luar kepentingan umum kalau dibiarkan tetap kerja, berapa besar kerugian real materi atau uang dari perusahaan ato pemerintah yang dihabiskan. Apa akan tetap disimpan dalam daftar karyawan perusahaan atau anggota pemerintah.

Penilaian kinerja rutin terhadap karyawan itulah yang menjadi pagar dan rambu rambu biar ga melakukan penyelewengan sehingga karyawan lebih bertanggung jawab kepada tugas yang diembannya.

Namun jika resuffle yang didasari atas lobi-lobi politik partai, bagi bagi jatah kekuasaan dan kompensasi atas koalisi politik dan semacamnya. Nah , ini nich yang bagiku justru menjadi ajang buat mengeruk keuntungan sebanyak banyaknya atas sebuah posisi yang sudah diduduki tersebut. DI lain pihak, posisi kementrian tersebut menjadi salah pilih orang karena tidak sesuai dengan profesionalitas di bidangnya.

Selain itu, hal ini menjadikan ketidakmaksimalan sebuah proyek atau kebijakan. Karena dengan bergantinya pemimpin, maka akan ada review ulang dan pementahan lagi atas sebuah proyek proyek kerja yang siap jalan. Hingga membuat makin lambat kinerjanya. Atau justru yang sering terjadi adalah Menteri Baru Kebijakan Baru. Dan semua akan tersibukkan membahas dan mengurusi Teori Kebijakannya, TERUS KERJANYA KAPAN DONG? REALISASINYA KAPAN DONG? ....

HMMM.... mungkin pertanyaan itu harus kusampaikan pada siapa.

Kutanya rumput , dia hanya mampu bergoyang
Kutanya langit, dia hanya menunduk dalam kegelapan
Kutanya bumi, dia hanya terpaku karena lelah menopang beban manusia yang penuh dosa
Kutanya Bungkam, Dia hanya diam seribu bahasa

Biarlah roda pemerintahan kita berputar layaknya Panggung Sandiwara yang penuh dengan Intrik, Solusi, Manipulasi dan topeng topeng semu bagaikan JOKER....

Dan aku hanya mampu menjadi penonton yang akan tertawa melihat tingkah konyol para pejabat dan orang orang yang ngaku pinter di jajaran politik.
Aku akan memberi standing applause bagi mereka yang bersedia menjadi pahlawan kesiangan.

Dan aku hanya mampu menangis miris melihat orang orang jujur namun radikal yang ingin membasuh wajah kotor politik kita justru diperlakukan tidak adil dan dijatuhkan.oleh pemain pemain politik kotor.

Sekian opini saya tentang politik indonesia, saya tidak ingin menghasut atau provokasi, ini murni penilaian seorang rakyat terhadap pelaku politik yang aku berada dalam naungan negara mereka. Aku sadar aku di bumj ini hanya numpang saja koq...cuma nyewa dan cukup bayar ongkos kontraknya dengan bayar Pajak. Terima kasih sudah mau baca .

#onedayonepost
Late post for jumat, 08 april 2016
Tantangan minggu kedua bulan kedua ODOP..tentang hot issue/ trending topic

Cerpen: Mimin dan Uang Bulanan

Kisah Mimin dan Uang Bulanan

Mimin siang itu sudah dengan wajah ceria dan bahagia sedang menanti bertemu pujaannya. Pria tampan ber jas hitam dengan kemeja putih rapi, tak lupa dasi merah maroon itulah yang sedang dinantinya di ruangan yang sedikit luas dan ber-AC.

Setelah berdebar-debar menanti sejak pagi, akhirnya tepat pukul 10.00 pagi, dia bertemu kekasih pujaannya. Perlahan namun pasti kekasih mimin pun mendekat menghampirinya.

"Selamat Pagi, Cantik" sapa Pria Ganteng
"Good Pagi Selamat Morning, Cakep" balas Mimin dengan senyum manja.
"Jadi, untuk bulan ini si Mimin dikasih jatah uang bulanan berapa nih? " lanjutnya
Sambil tersenyum ramah, " Khusus bulan ini ga usah banyak-banyak yach, 1.5juta aja yach, moga aja bisa cukup"

Dengan sedikit emosi dan manyun, wanita bertubuh ramping itu pun menyahut "Helloww, loe pikir gampang apa, bayar cicilan sepeda, kontrakan rumah, tagihan listrik ma air, belum pulsa hp, trus buat biaya makan tiap harinya, belum lagi beli susu buat anak2 kelak"

Dengan ekspresi shock "Sejak kapan kamu punya anak? Koq buat beli susu anak2?"
Sambil senyum2 salah tingkah mimin menjawab " Oh iya yach, kan mimin belum punya baby....hehehe, tapi kan suatu saat pasti punya. Apalagi kalo Abang makin sayang ama adik Mimin"
"Hah, maksudnya?" Abang cakep garuk garuk kepala kebingungan
"Hehehe...lupakan saja... gak perlu dibahas, adik bahas yang tadi aja.....abisnya Abang ganteng nya sich bikin aq naik darah tadi" lanjut Mimin mengalihkan kebingungan si Abang.

"Lho...Koq Abang buat kamu jadi naik darah?" Sambil bertanya kebingungan
"Abisnya, 2 bulan lalu Abang kasih Mimin jatah bulanan. Tru tiba2 dapat 1 minggu uangnya diminta lagi sebagian"

"Oh...yang dulu itu, Abang benar2 ada keperluan darurat karena keponakanku masuk rumah sakit jadi terpaksa dech harus dipinjam dari alokasi yang biasa diberikan ke Mimin" sahut Abang untuk pembelaan.

"Lha teruz kalo yang bulan kemarin kenapa juga ngasihnya juga dikit, mimin pun ga berkomentar apapun. Mimin terima dengan ikhlas, tapi dengan menyuruh orang lain, wanita cantik pula, Abang pun mengambil sebagian uang yang diberikan ke Mimin. Sakit tahu abang rasanya....bagai ada pisau beracun yang menghujam di jantung adik"

"Oh...kalo yang kemarin, maafkan Abamg karena abang sedang terbaring di rumah sakit dan itu untuk membayar tagihan pengobatannya" jawabnya singkat

"Lagipula kan yach gak apa apa kan , abang pinjam dulu demi kesehatan abang dan kalo ga gitu kan , abang juga ga bisa bertemu Mimin sekarang ini" tambahnya

"Oh.iya sech... hu uhm...Moga abang sehat selalu. Tapi tetep aja Mimin sakit hati, Abang sich ga paham perasaan Mimin. Bagaimana abang mempermainkan perasaan aku. Abang datang dan pergi sesuka hati, tidak jarang juga abang hanya datang kalo ada maunya saja. Udah gitu abang suka menaikkan hati Mimin ke atas awan dengan menitipkan uang bulanan dengan nominal yang sangat besar. 
HATI adik senang bukan main, berasa adik orang paling spesial di Mata Abang....namun gak jarang juga Abang banting hati adik yang sudah terlanjur di Awan dengan mengambil uang tadi seenaknya apalagi yang mengambil adalah wanita lain. Sakit Abang hati adik Mimin" dengan penuh emosi mimin mengungkapkan isi hatinya.

Sontak seluruh isi ruangan memandang Mimin dan Pria Tampan tadi. Dan dengan ekspresi shock kebingungan Abang cakep bilang " lho .. lho.... Haloww Mbak Teler Bank , Halo Mbak Mimin? Apa anda baik baik saja?  Apa adik Mimin sedang Demam? "

" ya wajar kan aku kasih uang ke mbak dan nitip ditabung ke bank tempat mbak bekerja dan sewaktu-waktu aku butuhkan aku tarik lagi dananya" lanjutnya

Sambil tertunduk malu dan cengar cengir mimin berkespresi minta maaf karena sejenak telah buat gaduh dan berkata kepada Abang Tampan yang merupakan pelanggan tetap di Bank Mimin bekerja "hehehe... Maaf yach Abang, Mimin terbawa emosi, tadi Mimin sedang belajar mendalami keadaan , maklum lagi belajar teater dan kemarin dapat tugas dari Mentor untuk menjiwai peran" sambil tersipu malu.

"Walah...gedubrak.... mbak Mimin ini Lucu tapi ekspresinya itu loh...bikin jantung orang dag dig dug...hahahha, kompor gas deh buat mbak Mimin " jawab Abang Tampan.

Akhirnya Mimin pun segera menyelesaikan proses transaksi dengan cepat dan menyerahkan buku tabungan ke Abang dan berkata " Terima kasih atas kesetiaannya menjadi pelanggan kami dan jangan kapok kapok yach sama Mimin , kan katanya Abang setia... jangan tinggalin Mimin yach Abang ganteng" dengan nada menggoda dan beecanda pada Abang tampan tadi.

" Iya iya... sapa sich yang gak bakal setia ama mbak Teler yang kocak kalo diajak ngobrol apalagi bisa kasih drama menegangkan kayak tadi....hahahha" sahutnya sambil berlalu dengan tawa yang masih terselip.

#onedayonepost
Late post for kamis, 07 april 2016

Rabu, 06 April 2016

Sajak Baper jilid. 1


Keheningan d malam menjelang pagi
Udaranya cukup menusuk relung jiwa
Namun bukan udara dingin ini yg meyakitkan
Kenangan kelabu dan asa yg putuslah yg meremukkan hati

Kehampaan mulai merengkuh hati yg pilu
Meredupnya cahaya mulai menarikku dalam kegelapan
Kosongnya imaji mulai terisi kedukaan
Aahhh...apalah ini... setitik api tak seharusnya membakar relung sukma

Hingga kutatap langit gelap di pagi buta ini
Hanya kesunyian yang aku temukan
Wake up from your nightmare sweety
U can pass anything smoothly

I 'll be okay, kalo JUPE bilang "Aq Ora Popo"

Met malam menjelang morning everybody....

#onedayonepost
#ODOP day ke2 month ke2

Selasa, 05 April 2016

Senda gurau 2 sejoli saat shopping


Di tengah terik matahari yang mulai bersinar makin terang, teriknya mulai menyelinap dalam relung jiwa yang penuh kesibukan. Di tengah hiruk pikuk kota yang mulai menggeliat dalam kesibukan. Datanglah dua sejoli yang sedang kasmaran datang di sebuah toko kecantikan milikku. Tampak jelas mereka adalah pasangan muda mudi yang baru menikah, karena terasa banget aura kehangatan keluarga dan kebersamaan antara keduanya.

Melihat berbagai perlengkapan kecantikan yang menggiurkan mulai membuat sang istri bahagia dan mungkin sedikit gelap mata dan serasa ingin memborong semuanya. Maklum sang istri memang seorang wanita santun berhijab yang anggun namun mampu memoles aneka make up dengan tepat hingga tampak cantik namun terkesan lembut.

Saat mulai memilih salah satu eyeliner favoritnya, sang suami berkata " Kenapa ga yang lebih ekonomis aja sayang ambilnya, mbak SPG juga bilang yg ini bagus juga koq" .
Sang istri dengan lembut berkata, "iya ayah, kalo mama lebih suka yg ini aja coz nyaman dipake, lha kalo ayah mau yg itu...ga papa sich, mama yang belikan dech...tapi harus dipake ama ayah sendiri yach (sambil tertawa cekikikan)"

Mendengar hal itu, mas e tak sanggup berkata apapun cuma bisa nyengir dan garuk2 kepala. Trus hijaber cantik itu pun mulai melanjutkan untuk memilih beberapa produk.
Saat mulai memilih lipstik, sang isteri memang memiliki selera yang lumayan... dia memilih produk kecantikan yang berlabel halal (ga mau sebut merk aahh...ntar jadi iklan gratis dong...hehhehe). 

Suaminya pun nyeletuk, " Ma, kemarin tagihan listrik ma Pajak PBB belum dibayar dech"(sambil senyum pertanda menggoda istrinya yang sedang belanja). Namun mbak cantik tadi cuman nyengir ngece ke suami tercintanya, dan tetap memilih warna lipstik favoritnya.

Dan yang terakhir, saat sang isteri membeli bedak Two Way Cake, sang suami yang tadinya berdiri sedikit menjauh dari yayang tercintanya, tiba2 mendekat dan bilang, " Ehhh, itu tadi tangki gas nya abis ma, ntar kalo mau masak gimana hayoo?" (Sambil senyum2 manja)... sang istri masih mengabaikannya dan bilang..."husttt..apaan sih ayah ini"

Sang suami pun akhirnya menguatkan perkataannya tadi, " eitz, bukan habis sech Ma, kayaknya tangki gas e rusak...musti beli tangki gas baru nich Ma, ntar kalo masak gimana lho Ma? "( Namun kali ini ngomongnya ga berani ngeliat sang istri).

Sambil sedikit senyum manja namun rada manyun, hijaber itu menjaqab" lha bedak mama abis buangetz nich.....musti beli, yak apa hayooo?"
"Hari ini ama besok ayah puasa dulu yach, ga perlu masak dulu.....(sambil senyum2 gangguin suaminya), kan lumayan tuh Yah, dapat pahala, hemat di ongkos pula...hehehe"
Sambil bercanda dia berkata padaku, "lha gini ini ya apa mbak, masak demi Bedak aku disuruh Puasa...hadewww (sambil tepok jidat)"...

Aku pun hanya bisa tertawa ngakak melihat kelakuan 2 insan yang sedang dimabuk cinta itu..... Meskipun begitu karna saking sayangnya.... akhirnya dibayarin juga semua perlengkapan kecantikan yang dipilih sang isteri tercinta.

Namun yang buat aq makin ketawa, cara dia memberikan uang pembayaran bagaikan aku adalah Bapak Modin yang sedang melakukan Ijab Qobul buat mereka berdua.

Bagaimana enggak, sambil menyerahkan uangnya sang suami berkata, " Saya serahkan sejumlah peluh keringatku ini demi Sebongkah kebahagiaan dan senyum manja yang terselip di wajah cantik isteriku tercinta"
Sambil tawa yang tertahan dan senyum2 pun aku jawab, " aku terima sejumlah peluh keringat anda ini dengan tulus dan moga sebongkah kebahagiaan itu selalu terselip dalam kehidulan kalian dan ini ada sedikit peluh keringat yang aq kembalikan demi setabung tangki gas untuk dibeli"

Spontan kita bertiga melepas tawa..... , meskipun sang isteri sambil tertawa dan menarik sang suami berkata, "Apaan sich ayah ini, malu maluin aja dech"(dengan wajah merah tersipu malu).

Siang hari terik yang tadi aku rasakan pun terpecah oleh kesejukkan suasana itu. Sungguh anugerah yang indah, melihat keharmonisan keluarga seperti itu. Dan bagi para lelaki di dunia ini, pahamilah bahwa materi itu penting namun bukan yang utama, karena yang paling utama adalah kebahagiaan orang terkasih.

Sekian berbagi sepenggal kisah hidup penuh canda tawa namun tetap bermakna

#OneDayOnePost
#ODOP minggu ke-2 bulan ke-2 late post utk 04 april 2016

Senin, 04 April 2016

Ekspresi kepanikan waktu cari ide!



Beberapa hari lalu, di siang hari yang terik di dalam tempat kerja mungilku...
Aku termenung sendiri dalam keheningan. Disaat aku mulai memanfaatkan waktu senggang itu untuk mulai menulis di lembaran kosong draft blog. 5 menit pertama masih belum ada satu kata pun yang aq ketik, malah aq tinggal chat dech ama temen dumay.

Namun 15 menit berlalu pun aq masih tak menemukan satu katapun tersingkap dalam benak maupun pikiranku.
Akhirnya karena ga tahan , aq mulai cari kertas dan pena...namun itu pun tak dapat aq lakukan karena aq ga menemukannya. Namun kepala aku berasa ingin pecah dan ingin menorehkan kemarahanku pada secarik kertas.

Akhirnya pergolakan di kepala ku aq tuliskan dalam salah satu pesan di line....(lumayan hemat kertas

Dalam kepalaku terjadilah pergolakan berikut:
"Tik tok tik tok tik tok tik tok tik tok"
"Time s up Riendra"
"Buruan mikirnya jangan kelamaan...."
"Mau tema apa, buat nulis di blog hari ini?
Teriak batinku pada kepalaku.

Selang beberapa detik, logikaku pun dengan panik menjawab,
"Kasih waktu perpanjangan lagi deh..."
"Ok",  jawabku singkat sambik menghitung detik
" Tik tok tik tok tik tok tik tok tik tok tik tok....."
Tiba-tiba ada suara teriakan dan amukan dari logikaku,
"Aaagggghhhh...., Aku bingung nich...Ga tau mau nulis apa...."

Aku pun mulai bertanya, "Halo Riendra... napa tuch pikiran mulai ruwet kacau? "
"Semakin sore koq makin geser yach itu kamu punya pikiran"
"Ga tau nich. masak sech aq yang udah jadi gila/ otaknya geser" jawab sang logika.

"Kayaknya aq baik2 saja koq,  mungkin Gravitasi bumiNya aja yang udah geser"
Aku pun sedikit berasa aneh dengan jawaban logika, mungkin dia butuh es batu dech buat kompres tuh pikiran.

Aku pun bertanya lagi padanya, "terus kalo ga panik, apa dong namanya? kamu disuruh cari tema harian buat nulis blog aja bingung"
Dengan sikap angkuh dan gaya sok jaim, logika berkata, "Helllllooooowwww!!!
Seorang Riendra... Anak cerdas, maniez, and Supel kayak gue...bersikap PANIK, BINGUNG, huft...mimpi kaleeeee yeee."

" catet yach....Ga ada dalam kamus gue kata bingung. Kalo ada kondisi kayak gini, Panik... NO WAY yach...."
"yang ada paling aku langsung....teriak...TOLONG ...TOLONG....TOLONG..."
"PIKIRAn LAGI ruwet ...pikiran ruwet sudahh datang....."
Terus Sambil bentak2, " IDE MANA , ... IDE MANA ?"
"HELLO....Ide mana niCh..."

Kemudian dengan nada manja,logika berkata, "Hallowww...! IDE.....kamu dimana toh?"
"Kamu ga kangen jenguk riendra yg manis ini ta?"
"Sapalah riendra wahai ide, dia lagi butuh idea nich "
"Kucing..? ..hallow..kucing...kamu tau ga...ide itu sembunyi kmana ?"
"Halo kulkas! Kamu menyimpan ideku taaa??? "
"Kamu simpan ide ta?biar tetap seger dan awet?"
"Seperti galau aq yang masih awet nangkring d hati...wkkw"
Akupun sambil shock liat tingkah gila logika, "Hadeww......gedubrakkk"

Eh...ternyata logika memerhatikan ekspresi wajahku, tiba-tiba dengan nada ketusnya dia bilang,"Kenapa?...biasa aja kaleee...ekspresinya..."

" kaga pernah liat buku melayang dari langit turun ke pikiranmu ta?"
Begitulah otakku yang sedang bekerja keras untuk menemukan sebuah bahan penulisan....

Dan ini adalah kisah nyata yang aku alami untuk menyelesaikan sebuah penulisan blog mengenai kehidupan harian.
Sekian dulu yach ceritanya...makasih.banyak.

#onedayonepost

Jumat, 01 April 2016

Mengatasi kesedihan Bagi Anak2 ditinggal pergi Ayah / Ibu



Sebuah keluarga yang lengkap adalah sebuah impian bagi setiap insan di bumi bahkan semesta ini. Namun ada kalanya seseorang pasti akan kehilangan orang yang disayanginya.

Baik itu kehilangan sosok kakek, nenek, ibu, ayah, suami, istri maupun putra atau putri terkasih. Bagi kita yang sudah dewasa yang sudah memahami mengenai adanya konsep kehidupan dan kematian saja terasa terpukul dengan keadaan ini.

Tidak jarang kita bersikap murung dan sedih hingga beberapa minggu atau bulan. Namun bila keadaan tersebut membuat kita terpukul dan justru terlarut dalam kedukaan hingga berbulan-bulan bahkian tahunan hingga kehidupan pribadi terbengkalai, terkadang juga hingga lupa dan sudah tidak mau melakukan aktivitas apapun bagai zombie. 
Nah ini nich, yang memerlukan bantuan psikolog profesional. 

Untuk meredakan kesedihan bagi orang dewasa adalah dengan memberi pemahaman bagi mereka untuk mulai membuka kehidupan baru yang jauh lebih baik sesuai harapan almarhum / almarhumah.

Di lain sisi, juga mulai mengingatkan dia untuk mulai menetapkan tujuan hidup, membuat target kehidupan untuk dicapai biasanya lebih mudah bila targetnya lebih visual, real dan materi. Sehingga yang bersangkutan akan mulai memindahkan fokus pada langkah baru kehidupannya. Sehingga diharapkan dia akan tersibukkan dan seiring berjalannya waktu kedukaan itu akan sirna dan cukup kenangan manis almarhum/ almarhumah yang tersisa.

Sama halnya bagi anak-anak, dimana ada beberapa range usia yang mungkin sudah memahami siklus kehidupan dan kematian. Sehingga untuk meredakan kesedihan anak2 yang seperti ini (biasanya range usia remaja 10-17 tahun), bisa diperlakukan seperti orang dewasa, hanya saja tetap harus mendapat pantauan dari keluarga. Masih harus mendapat perhatian dan kasih sayang , hingga dia merasa masih lengkap dan utuh dalam keluarga tersebut.

Sedangkan untuk usia anak-anak yang baru belajar banyak hal dalam usia 2-10 tahun. Mereka akan melihat teman sekitar yang memiliki keluarga utuh, maka seandainya ada ketidak utuhan anggota keluarga maka  mereka akan bertanya - tanya. misalnya kemana ibu atau ayah (bila salah satu orang tua meninggal). Inilah pertanyaan momok dan keramat bagi seorang single parents di muka bumi yang dilontarkan anak2nya.

Kepanikan pasti muncul dalam benak orang tua. Hingga terkadang ada yang marah2 bila anak2 bertanya kepada orang tuanya. Atau mengalihkan perhatian dan menjelaskan secara bertahap sesuai dengan pemahaman sang anak mengenai konsep kematian. Sama halnya dengan pertanyaan asal muasal sebuah kehidupan  seperti anak usia 3 tahun bertanya " Ma, aku ini berasal dari mana? " , atau anak usia 7 taHun bertanya kepada mamanya yang hamil 7 bulan, "ma, kenapa perut mama buncit? Trus kata temen2 itu karna aku mau punya adik, adik koq bisa ada di perut mama? "
Dan berbagai pertanyaan yang membuat kita sebagai orang tua panik terutamanya bagi orang tua muda.

Kembali mengenai menjelaskan kematian pada anak2. Pemberian pemahaman pada usia 0-3 tahun mungkin lebih sederhana, biasanya bilang "sedang pergi jauh" itu jawaban mainstream dan cukup ampuh dan aman. Namun seiring bertambahnya usia ia akan mulai bertanya2, "pergi kemana?, koq ga pulang2?, ga kangen aku ta mama / papa? ", karena konsep awal yang kita tanamkan adalah mereka pergi jauh.

Oleh sebab itu, untuk anak dengan usia 3-7 tahun ini perlu mulai penanaman konsep kematian, hanya saja dengan bahasa yang sederhana. Misalkan ibunya yang telah tiada, "Adik, mama kamu sedang pergi ke syurga dan tidak mungkin kembali karena disana mama sudah tenang ditemani bidadari cantik2". Seandainya dia belum paham apa itu konsep syurga, kita bisa meminjam bintang yang lebih nyata bisa dilihat si anak. Dan pasti dia akan bertanya "apa mama tidak kangen adik dan kalo aku kangen mama bagaimana?"
Maka dengan meminjam bintang diharapkan anak lebih bisa menerima karena semuanya tampak nyata dan real.

 Seperti halnya bahwa anak2 percaya adanya dunia lain seperti dalam film Harry Potter, atau film putri salju, dkk. Justru anak lebih mudah menerima konsep semacam ini. Contohnya, bawa anak di suatu malam d teras rumah dan katakan "Mama sekarang tinggal di Bintang "(tunjuk salah satu bintang paling terang dan besar).
Katakan bahwa , "diatas sana mama selalu memperhatikan adik, mama sayang banget ama adik makanya selalu menjenguk adik setiap malam untuk memastikan adik tersenyum bahagia apa tidak di hari ini".
Jadi kalau adik kangen mama, adik juga bisa melihatnya . Adik sapa bintang itu juga yach. Adik juga harus jadi anak yang ceria, baik , cerdas , berprestasi di sekolah dan menuruti perkataan ayah. Karena kalo tidak, kasihan mama nanti jadi sedih.

Dengan konsep diatas, mungkin bagi kita sebagai orang dewasa itu sebuah hal konyol. Namun itulah pemahaman anak2, itulah hal yang bisa mereka terima dengan sangat baik.

Dan satu hal lagi, pengucapan kata2. "Sudah jangan tanya2 mama/papa yg telah pergi lagi"  atau "jangan bertingkah atau mikir aneh2" . Itu adalah pernyataan yang justru membuat anak akan takut bertanya , takut mengungkapkan isi hati dan perasaannya terutama kehilangan sosok yang disayanginya.
Anak akan mengalami perubahan sikap, dia akan menjadi tertutup, pemurung, pendiam dan menjauhkan diri dari lingkungan.

Sebenarnya membuat anak ceria dan lupa akan kesedihan dibanding kita sendiri. Karena anak memiliki konsep cepat lupa dan gampang bahagia. Hanya saja memang harus dengan cara yang lebih tepat dan yang paling penting mendapat curahan kasih sayang . Bukan berarti dengan memenuhi dia dengan barang atau materi. Namun justru perhatian, perbanyak waktu berbicara atau ngobrol dengan anak di sela2 waktu  sebagai single parent. Misal dengan bertanya," bagaimana keadaan adik hari ini? Dapat apa di sekolah? Atau tadi bermain apa sama teman2?"
Pertanyaan simple dan obrolan ringan 15 atau 30 menit bersama mereka tiap harinya itu sangat berarti dan bermanfaat bagi perkembangan pribadi sang anak.

Meskipun mungkin ada kakek/nenek atau keluarga lain yang memperhatikan. Namun tak ada yang bisa mengganti perhatian orang tua meski terkadang hanya perhatian 1 orang tua saja.

Cukup disini penulis berbagi informasi bagi kalian. Moga bisa membantu terutama para survivor hebat yaitu single parents yang sedang berjuang merawat anak2 mereka sendiri. Kalian adalah orang2 paling tangguh yang pernah aq kenal.

Terima kasih buat Abang Dumay aku yang membuat aq terinspirasi menulis ini, moga ini juga bermanfaat bagi orang lain.

Dan maafkan bila penulis menyinggung perasaan kalian dengan membuka luka lama yang mungkin sulit terobati.

Penulis paham seberapa sakitnya kehilangan seseorang, namun penulis yakin kalian adalah orang tangguh dan tegar yang akan menatap masa depan dan bersikap maju dan mengarah kebaikan demi masa depan anak2 kalian.

Doaku selalu menyertai kalian para single parents.
Semoga Allah selalu memberi kekuatan, mencukupi segala kebutuhan kalian dan tetaplah ceria dan semangat selalu dalam kehidupan.

Kerja keras kalian akan terbayar terutama dengan melihat senyum bahagia serta kesuksesan Putra-putri kalian.
Terima kasih sudah bersedia membaca.

#onedayonepost

Review foundation budget 150k

Hai blogger readers, Aku bukan seorang beauty blogger profesional, namun cukup mencintai dunia makeup sebatas hobby dan kebutuhan haria...